BeritaBandarsoccer – Pakar Analisis Kekalahan Inggris di Euro 2024 Melawan Spanyol

Kekalahan tipis Inggris 2-1 dari Spanyol di final Euro 2024 telah memicu beragam reaksi dari para pakar sepak bola, dengan banyak yang mempertanyakan pendekatan taktis Gareth Southgate . Meskipun mencapai final Kejuaraan Eropa kedua berturut-turut, Inggris sekali lagi gagal mengamankan trofi utama, memperpanjang paceklik mereka menjadi 58 tahun.

Mantan penyerang Inggris Gary Lineker menggambarkan kekalahan itu sebagai “memilukan” tetapi mengakuinya sebagai kemenangan bagi sepak bola menyerang. Statistik menceritakan kisah dominasi Spanyol: 35% penguasaan bola untuk Inggris, sembilan percobaan gol dibandingkan dengan 16 milik Spanyol, dan hanya 16 sentuhan di area penalti Spanyol dibandingkan dengan 30 milik Spanyol.

Rio Ferdinand dan Chris Sutton mengkritik kurangnya keberanian Inggris. Ferdinand menekankan bahwa pemain top mengambil risiko di saat-saat krusial, yang gagal dilakukan Inggris. Sutton menggemakan sentimen ini, mencatat bahwa pendekatan konservatif Inggris merugikan mereka di final.

Micah Richards menyarankan perlunya pemikiran ulang taktis, dengan menyatakan bahwa meskipun Inggris memiliki skuad terbaik, mereka tidak berfungsi sebagai tim terbaik. Ia mengaitkan hal ini dengan taktik bertahan Southgate, yang berhasil mencapai final tetapi tidak dalam mengamankan kemenangan.

Gary Neville dan Roy Keane menunjukkan ketidakmampuan Inggris untuk mempertahankan penguasaan bola dan kurangnya kualitas di momen-momen penting. Neville menyoroti masalah yang berulang di mana manajer Inggris gagal membuat tim menguasai bola secara efektif, sementara Keane mencatat bahwa perjuangan dan keinginan Inggris, yang membawa mereka ke final, tidak cukup.

Mantan kapten Inggris Alan Shearer mengakui peran Southgate dalam meningkatkan tim sejak mengambil alih pasca-Euro 2016 tetapi menekankan bahwa ekspektasi sekarang lebih tinggi, dan sekadar mencapai final tidak lagi cukup. Shearer dan Richards sama-sama menyerukan lebih banyak urgensi dan percikan dalam permainan Inggris, yang mencerminkan ekspektasi tinggi dari skuad yang penuh dengan bakat.

Saat diskusi terus berlanjut tentang masa depan Southgate dan arah taktis Inggris, fokusnya tetap pada bagaimana menerjemahkan potensi mereka menjadi kesuksesan nyata di panggung internasional.

Leave a comment